bagian diriku rapuh
sejak dahulu tak tertanam dengan baik
akarnya terlalu lembek
aku penyendu,
sejak dahulu terbiasa menatap rembulan
bersama gemerlap gemintang terpampang di bersihnya langit malam,
sesekali hanya melewati malam mendung penuh kabut langit.
aku tidak stabil,
aku perasa,
terlalu perasa hingga membiarkan mereka yang jahat muncul saat itu.
aku si cengeng,
tak bisa melakukan sesuatu selain menangis
saat itu aku kesal,
kesal lalu menangis
aku si iri,
merasakan kesedihan karena tak memiliki yang mereka miliki
aku si sombong,
merasa hebat, sering lupa akan kebesaran-Mu
Oh Tuhan betapa hina nya hamba-Mu ini
aku mohon, jaga hatiku, jaga iman ku, jaga pikiranku..
biarkan semua menuju padamu,
hingga takkan ada lagi keraguan dan kesedihan .........
amin amin amin ya Robbal 'alamin
sejak dahulu tak tertanam dengan baik
akarnya terlalu lembek
aku penyendu,
sejak dahulu terbiasa menatap rembulan
bersama gemerlap gemintang terpampang di bersihnya langit malam,
sesekali hanya melewati malam mendung penuh kabut langit.
aku tidak stabil,
aku perasa,
terlalu perasa hingga membiarkan mereka yang jahat muncul saat itu.
aku si cengeng,
tak bisa melakukan sesuatu selain menangis
saat itu aku kesal,
kesal lalu menangis
aku si iri,
merasakan kesedihan karena tak memiliki yang mereka miliki
aku si sombong,
merasa hebat, sering lupa akan kebesaran-Mu
Oh Tuhan betapa hina nya hamba-Mu ini
aku mohon, jaga hatiku, jaga iman ku, jaga pikiranku..
biarkan semua menuju padamu,
hingga takkan ada lagi keraguan dan kesedihan .........
amin amin amin ya Robbal 'alamin
Komentar
Posting Komentar